Apakah hewan berbahasa ?
Hewan berbahasa dan hewan yang bisa bicara bahasa manusia? Imanisasi manusia memang bisa mengalahkan realita. Kita bisa berandai-andai bahwa hal tersebut bisa terjadi. Tapi benarkah manusia bisa berkomunikasi dengan hewan? Seperti perbedaan ini:
Komunikasi : Proses menyampaikan informasi
Bahasa : Sebuah sistem gramatikal, ujaran, dan tulisan
Bicara : Bentuk ujaran dari sebuah bahasa
berbahasa, seperti lewat ekspresi, tanda, atau gerakan tubuh. Dan kita bisa memahami maksud-maksud tertentu dari yang disampaikan orang lain. Namun bahasa yang digunakan sehari-hari memiliki aturan tata bahasa yang bisa disimpan didalam ingatan kita. Kumpulan huruf kata, kumpulan kata menjadi kalimat yang bisa dimengerti hingga yang paling rumit. Pelafalan dan penulisan pun ada caranya masing-masing.
Hewan bisa berbicara seperti manusia?
Beberapa penelitian coba dilakukan untuk menguak misteri. Para peneliti pernah mencoba melatih simpanse untuk dapat berbicara dengan manusia selama kurang lebih 7 tahun, namun hasilnya nihil. Padahal hasil penilitian menunjukkan, simpanse bisa mengeluarkan puluhan suara (fonem) yangberbeda (hampir setara dengan fonem bahasa inggris yang berjumlah 44). Fonem-fonem tersebut menjadi sebuah kesatuan yang bisa disebut kata ataupun kalimat.
Padahal, jika dilihat dari organ vokal yang dimiliki hewan tidaklah berbeda dengan manusia. Oleh karena itu ada beberapa hewan yang bisa menirukan bahasa-bahasa tertentu karena organ vokalnya memungkinkan untuk meniru ujaran manusia.
Apa penyebabnya?
Dalam ranah Psikolinguistik (perkawinan ilmu antara Psikologi dan Lingustik), kita dapat mempelajari hubungan bahasa dengan pikiran. Baik manusia maupun hewan memiliki otak didalam kepalanya. Manusia bisa berbahasa karena kita memiliki otak yang berbeda dengan makhluk lain. Anatomi otak manusia dan hewan kurang lebih sama, namun manusia memiliki Celebrum Cortex yang lebih besar ukurannya daripada hewan. Hal inilah yang membuat manusia bisa melakukan hal-hal yang lebih rumit seperti mempelajari bahasa, sementara kemampuan hewan hanyalah sebatas menirukan ujaran manusia.
Dan hingga saat ini, belum ada orang ataupun peneliti yang bisa membuktikan bahwa ada hewan yang memang mampu berkomunikasi dengan seperti layaknya manusia.